Budidaya Tanaman Bunga Dengan Baik dan Benar.

Tanaman bunga merupakan tanaman favorit bagi semua kalangan. Dan kali ini kita akan membahas Budidaya Tanaman Bunga Matahari. Bunga matahari (Helianthus annuus L.) merupakan tanaman bunga yang berasal dari Amerika Tropik kawasan Utara, Meksiko. Bunga matahari adalah bunga yang tergolong musiman, karena bunga ini hanya tumbuh semusim. Mungkin ada baiknya jika kita mempelajari beberapa rahasia dibalik tumbuhan yang memiliki bunga yang cantik ini.

Daun dari bunga matahari memiliki sifat heliotropis, atau selalu mengikuti arah cahaya matahari. Tanaman bunga matahari juga mengandung zat yang biasa disebut auxin, hormone tanaman yang mengendalikan proses pertumbuhan. Pada tanaman, biasanya hormone tersebut terdapat paling banyak di sisi tanaman yang tidak terkena sinar matahari atau jauh dari sinar matahari. Bunga matahari yang sudah mekar tidak lagi memiliki kandungan heliotropis, namun walau begitu bunga matahari selalu menghadap ke timur.

Selain indah, bunga matahari memiliki nilai ekonomis juga, Bunganya dapat dijadikan bunga hias dengan harga yang lumayan. Bijinya jika diproses sedemikian rupa, dapat menghasilkan minyak yang bermanfaat, dan memiliki nilai gizi yang tinggi. Biasanya minyak dari biji bunga matahari bisa digunakan dalam masakan, margarin, dan saus salad.

Bunga matahari memiliki akar yang rentan, dan mudah busuk. Maka dari itu, tanaman ini tidak boleh tergenang air. Bunga matahari biasa ditanam pada taman dan halaman rumah dan terpapar sinar matahari yang cukup dan memiliki kelembaban yang cukup, seperti daerah pegunungan. Bunga ini dapat tumbuh di daerah dataran rendah sampai daerah yang memiliki ketinggian 1.500 meter di atas permukaan air laut.
Dalam menanam bunga ini, biji yang digunakan adalah biji yang berasal dari bunga yang sudah tua. Lalu biji di semai dengan cara menabur ke dalam bekas yang sudah mengandung tanah basah, sampai biji tersebut berkecambah.  Setelah cukup usia tanam sekitar 10 hari setelah persemaian, atau kita bisa melihat jika tanaman sudah memiliki tinggi sekitar 15 - 20cm, maka kita sudah dapat memindahnya ke media tanam, dengan aturan setidaknya 1 meter persegi untuk jarak tanam, jangan terlalu rapat juga, karena mengganggu pertumbuhan tanaman bunga matahari tersebut. Satu lubang tanam, hanya boleh diisi satu biji saja.

Tanam bunga matahari di tanah gembur. Untuk awal penanaman, sebaiknya taburkan pupuk kandang sebanyak kira – kira 3 kg per bibit. Coba ulangi lagi setelah usia tanaman sudah 1 bulan. Berikan ZA perbatang sebanyak 25 gr. Lalu setelah usia 1,5 bulan, coba tambahkan TSP perbatang sebanyak 15 gram. Kita juga perlu memerhatikan pembuangan air, hama, dan menyakit yang biasanya menyerang tanaman ini. Saat usia tanaman 2 bulan, kuncup bunga muncul di batang utama, lalu beberapa kuncup pun muncul juga di antara cabang – cabang ruas daun. Biasanya untuk 1 tanaman bunga matahari, akan muncul 10 sampai 12 bunga.

Sangat mudah bukan? Budidaya tanaman bunga dapat menambah penghasilan kita, jika kita kelola dengan tepat. Semoga info kami bermanfaat.