Cara Menanam Labu Yang Harus Anda Ketahui

Pembahasan kali ini mengenai cara menanam labu. Labu merupakan tanaman yang digunakan sebagai sayuran atau lalapan, labu yang akan kita tanam ini biasanya disebut juga dengan waluh siem, labu jipan, labu jipang. Tanaman ini berbentuk sedikit bulat sebesar kepalan tangan menonjol kebawah, kulitnya tipis dan daging didalamnya sangat tebal, bentuknya tidak beraturan ada benjolan kecil – kecil pada kulit serta mengeluarkan cairan atau getah pada saat dikupas. Rebuslah terlebih dahulu jika ingin menggunakan tanaman ini sehingga getah yang ada didalam labu bisa hilang.

Tanaman labu merupakan jenis tanaman yang mudah tumbuh di berbagai daerah, tidak tergantung keadaan iklim daerah, bisa ditanam di daerah yang beriklim dingin maupun di daerah yang beriklim panas. Akan tetapi labu sangat cocok dan tumbuh dengan maksimal pada daerah yang mempunyai ketinggian 200 – 1000m dpl. Tanah yang mempunyai drainase bagus, gembur dan banyak bahan organik juga cocok ditanami labu.

Tahap awal untuk menanam labu yaitu menyiapkan benih terlebih dahulu, benih didapat melalui biji, biji bisa didapatkan dari labu yang sudah sangat tua kemudian peramkan di tempat yang lembab sampai mengeluarkan tunas. Sambil menunggu biji yang akan bertunas, kita buat lahan untuk tempat penanaman. Sediakan lahan yang secukupnya cangkul dan berilah pupuk kandang untuk menggemburkan tanah. Buatlah parit atau jalan air guna pengairan tanaman labu kemudian buatlah lubang yang berukuran kecil dan berilah jarak antara satu lubang dengan lubang yang lain minimal 4x4cm. setelah bertunas maka labu siap tanam, masukkan 2-3biji labu kedalam satu lubang serta penuhi lubang yang lain dengan labu yang bertunas. Kemudian masukkan labu tua pada lubang tersebut dan tutuplah dengan tanah dengan mengeluarkan sedikit tunasnya. Pelihara tunasnya dengan baik agar bisa tumbuh dengan maksimal.

Buatlah para-para dari bambu yang mempunyai panjang 1,5m tancapkan ke setiap lubang yang diberi benih dan tanaman labu yang sudah tua tadi. Tambahkan bambu membujur sehingga berbentuk kotak – kotak yang fungsinya sebagai penyangga tanaman labu. Lama tanam labu sekitar 4 bulan gunakan pupuk kandang dan NPK untuk perawatan. Satu lubang labu isikan 5kg pupuk kandang  dan ditambah 100gr NPK setiap lubang, pemberian pupuk dilakukan saat awal penanaman dan diletakkan di dekat batang. Karena labu sangat rawan terkena hama penyakit maka guntunglah setiap daun atau ranting yang sudah tua atau lapuk dengan tujuan tidak terjadi penyebaran hama ke pohon yang lain.

Setelah melewati masa tanam selama 4bulan labu siap dipanen caranya gunting tangkainya dan peganglah jangan sampai jatuh karena kulit labu sangat tipis sehingga mudah lecet. Selanjutnya labu bisa digunakan sebagaimana mestinya. Sekian terima kasih dan selamat mencoba.