Tips Jitu dan Cara Menanam Kubil / Kol Dalam Pot

Langsung saja untuk cara menanam kubil / kol, saya menggunakan benih varietas yang cocok untuk daerah dataran rendah atau bersuhu hangat yaitu varietas KK cross, produk dari Takii Seed

PENYEMAIAN:

1. Siapkan beberapa Tray atau polibag ukuran kecil ( ukuran 10 × 10 atau 10 × 12 atau 10 × 15) sebagai tempat / media penyemaian.
2. Campur Tanah dengan kompos atau pupuk kandang dengan perbandingan 1 : 1, aduk hingga merata kemudian masukan campuran tersebut ke dalam tray atau polybag yang disediakan. Letakkan di tempat yang tidak terkena air hujan tetapi masih terpapar sinar matahari.
3. Masukan sejumlah satu biji benih yang kualitasnya paling bagus ke dalam tray atau polibag, pendam benih sedalam 0.5 cm. Saat penyemaian, saya menggunakan tray, benih yang sudah tumbuh pada hari ke  7.
4. Siram secara rutin dan berkala, kalau musim hujan, dua hari sekali sudah cukup  tapi kalau musim kemarau, siram 1 - 2 kali sehari, dan setelah umur sekitar 4 - 6 minggu atau bibit sudah tumbuh daun sekitar 5 sampai 6 helai, bibit bisa kita pindah ke pot atau polibag media penanaman.

Penyemaian usia sekitar 3 Minggu, atau sudah tumbuh sekitar 2 sampai 3 helai daun.

PENANAMAN:

1. Siapkan media tanam untuk bibit beberapa hari sebelum masa penanaman, media berupa campuran tanah, pupuk kandang dan pupuk kompos, aduk  merata dan masukkan campuran pupuk ke dalam pot atau polibag. Kita diamkan beberapa hari jika sudah.
2. Setelah media tanam yang sebelumnya sudah siap maka kita lakukan penanaman dengan  memasukkan  bibit yang sudah siap yang ada dalam tray atau media polibag kecil tadi. Untuk benih dalam tray caranya dapat dicongkel dengan memakai sendok agar tanah di dalam tray tersebut ikut terbawa bersama akar bibit, selain itu menghindari kerusakan akar. Untuk benih di dalam polibag penyemaian, kita tinggal robek plastic polybag nya dan tanam. Pilih bibit yang tumbuh sangat sehat dan subur.
3. Masukkan bibit tanaman hingga sedalam leher akar, sehingga tanaman tersebut bisa berdiri kokoh dan tidak roboh. Pemindahan tanaman dewasa, dari media penyemaian ke pot/polibag, dapat menggunakan kaleng besar, atau bekas cat, atau sebagainya unutk digunakan sebagai pot, kalau ini terlalu kecil, gunakan pot yang besar atau  tas polibag ukuran 35 × 35.
4. Tanaman dapat tetap diletakkan di tempat yang sama saat seperti masa penyemaian selama satu minggu, tujuannya adalah memberikan kesempatan pada tanaman untuk ber adaptasi agar tidak stress dengan media tanam baru.
5. Berilah tanaman sejenis mulsa atau penutup tanah,  bisa berupa daun - daunan kering atau berupa plastik, lalu letakkan pot tanam atau polibag di tempat yang terbuka. Tujuan dari pemberian mulsa ini adalah agar tanah tempat tanaman di dalam pot/polibag tidak tergurus atau mengalami erosi apabila terkena air hujan atau agar tanah juga tidak cepat kering bila terkena sinar matahari langsung.